"Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku; gada-Mu dan tongkat-Mu, itulah yang menghibur aku.." (Mazmur 23:4)

Wednesday 19 March 2014

DOA SEORANG ANAK BERUSIA DELAPAN TAHUN

Bila memandang kesengsaraan Tuhan Yesus di atas kayu salib, dengan tubuh-Nya yang dilecuti cambuk berduri sehingga mengalir darah yang suci, betapa besar kasih-Nya buat manusia berdosa. Dengan kerelaan untuk menderita sengsara sampai mati merupakan keputusan Tuhan Yesus dalam menebus dosa dan segala penyakit kita agar kita dapat menikmati hidup dan menjadi saksi-Nya.

Firman Tuhan dalam 1 Petrus 2:24, "Ia sendiri telah memikul dosa kita di dalam tubuh-Nya di kayu salib, supaya kita yang telah mati terhadap dosa, hidup untuk kebenaran. Oleh bilur-bilur-Nya kamu telah sembuh." Pemahaman rohani seperti inilah yang sering kami ajarkan kepada anak-anak sejak balita. Berdoa, memuji Tuhan, dan bersaat teduh bersama merupakan pola kehidupan dalam rumah tangga kami. Akibatnya, sejak kecil, anak-anak terbiasa berdoa sebelum dan sesudah bangun tidur, bersaat teduh pribadi telah menjadi sikap hidup sampai sekarang ini. Doa menggerakkan hati Allah untuk menyatakan kebesaran-Nya ketika disampaikan kepada anak-anak kita secara sungguh-sungguh dengan iman.

Wednesday 12 March 2014

KASIH SAYANG SEORANG IBU

Saat kau berumur 15 tahun, dia pulang kerja ingin memelukmu.
Sebagai balasannya, kau kunci pintu kamarmu.

Saat kau berumur 16 tahun, dia ajari kau mengemudi mobilnya.
Sebagai balasannya, kau pakai mobilnya setiap ada kesempatan tanpa peduli kepentingannya.

Saat kau berumur 17 tahun, dia sedang menunggu telepon yang penting.
Sebagai balasannya, kau pakai telepon nonstop semalaman.

Saat kau berumur 18 tahun, dia menangis terharu ketika kau lulus SMA.
Sebagai balasannya, kau berpesta dengan temanmu hingga pagi.

Wednesday 5 March 2014

Kesaksian : SYDNEY MOHEDE – “Promosi Datang Dari TUHAN”

Sidney punya prinsip memberi yang terbaik dan Tuhan sendiri akan membuka jalan-jalan-Nya. Istilah yang kerap dipakainya, promosi adalah datangnya dari Tuhan. Ia juga tidak pernah setuju tentang pendapat banyak orang yang mengatakan bekerja selayaknya sesuai honor atau gaji yang diterima saja.
"Saya pernah dengar begini, kalau saya dapat gaji lima juta, saya baru akan bekerja keras. Kenapa nggak berpikir, saya akan beri yang terbaik bagi pekerjaan saya, soal penghasilan pasti mengikuti. Saya percaya dengan firman Tuhan, bila kita setia dengan perkara kecil Tuhan akan mempercayakan perkara besar," tuturnya bijak.

Bulan Mei, 1995 Sidney datang ke Indonesia dari Amerika. Ia ke Jakarta tanpa kenal satu orang pun dengan tujuan yang menurut manusia pada umumnya. "tidak jelas". Pokoknya melayani Tuhan, begitu tekadnya.

"Saya tidak punya saudara di Jakarta, semua ada di Menado. Jadi, saya benar-benar merasa asing. Namun saya percaya Tuhan pasti buka jalan. Dua hari di Jakarta, teman saya orang Indonesia yang tinggal di Amerika menikah di JHCC. Saya datang dan menyanyi. Di sanalah saya kenal musisi Erwin Badudu, Franky Sihombing, Amos Cahyadi, dan Sari Simorangkir" kisahnya takjub.

Kesaksian : EDWARD CHEN – “Roadmap to Success”


Kisah Edward Chen: Seorang penyanyi rohani yang cukup memfokuskan dirinya didalam genre musik rohani mandarin, yang merupakan salah satu genre musik rohani yang kurang begitu diperhitungkan. Walaupun demikian, sebagai pendatang baru, album pertama yang di-release oleh Edward Chen dengan bahasa mandarin berhasil menembus angka penjualan sebesar 80.000 kopi. Sepanjang sejarah musik rohani di Indonesia, Edward Chen berhasil mencatat rekor penjualan album perdana terbanyak sebagai pendatang baru. Album perdana Edward Chen tidak hanya mendapatkan kesuksesan dalam segi penjualan saja, tetapi atas kasih karunia Tuhan, banyak orang-orang yang merasa dikuatkan, diberkati, dan bahkan yang belum mengenal Yesus dapat terjamah dan menerima Yesus Kristus sebagai Juru Selamat melalui album perdananya.