"Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku; gada-Mu dan tongkat-Mu, itulah yang menghibur aku.." (Mazmur 23:4)

Tuesday, 2 April 2013

SAKSI & DAMPAK KEBANGKITAN TUHAN

Ada kisah yang menarik sebagaimana disaksikan oleh Kitab Injil Lukas pasal 24:1-12.
Pagi2 benar beberapa kaum Ibu2 pergi ke kubur Yesus Kristus, dengan maksud untuk merempah-rempahi mayat Yesus (Lukas 24:1). Untuk tujuan itupun mereka mengalami kesulitan, karena dalam bayangan mereka kubur masih tertutup oleh batu besar. Siapakah yang akan membantu mereka menggulingkan batu besar penutup kubur Yesus Kristus ? Itulah yang menjadi masalah baig mereka. Tapi dengan tekad yang kuat, mereka tetap pergi juga ke kubur Yesus Kristus. Dan di luar dugaan mereka, bukan lagi kubur yang masih tertutup oleh batu besar yang mereka dapati, melainkan 2 malaikat yang bercahaya.

“Mereka sangat ketakutan dan menundukkan kepala, tetapi kedua orang itu berkata kepada mereka: "Mengapa kamu mencari Dia yang hidup, di antara orang mati? Ia tidak ada di sini, Ia telah bangkit. Ingatlah apa yang dikatakan-Nya kepada kamu, ketika Ia masih di Galilea, yaitu bahwa Anak Manusia harus diserahkan ke tangan orang-orang berdosa dan disalibkan, dan akan bangkit pada hari yang ketiga." (Lukas 24”5-6).

Setelah sapaan dari malaikat yang menjumpai perempuan2 tersebut., mereka baru teringat akan nubuat Yesus Kristus, dengan bergegas mereka memberitahukan apa yang mereka saksikan itu kepada para rasul. Tetapi sayang sekali, bahwa kabar baik yang dibawa para perempuan2 itu, justru ditanggapi dengan anggapan bahwa perkataan para perempuan itu seolah2 omong kosong dan mereka tidak percaya (Lukas 24:11).

PESAN IMAN:
1) Para rasul yang dipanggil oleh Yesus Kristus adalah kaum pria semuanya yang dipersiapkan secara intensif oleh Yesus Kristus untuk menjadi rasul2Nya. Namun, walau pun mengalami didikan secara intensif oleh Yesus Kristus sendiri, setidaknya selama 3 tahun, para rasul tidak mudah mengerti & percaya terhadap Firman Tuhan & kuasa kebangkitanNya. Sebaliknya kaum perempuan yang lemah secara phisik, atau acap dipandang remeh oleh kaum pria (para rasul menganggap kesaksian para perempuan seolah-2 omong kosong), JUSTRU MEREKA-lah yang PERTAMA2 menerima kabar tentang kebangkitan Yesus Kristus sejak Yesus Kristus bangkit). Bahkan para perempuan itulah yang justru PERTAMA sebagai orang2 yang memberitakan KEBANGKITAN YESUS KRISTUS KEPADA PARA RASUL.

Oleh karya Yesus Kristus, baik pria maupun perempuan dihargai & difungsikan eksistensi mereka. Meskipun baik pria mapun perempuan mempunyai kelemahan/keterbatasan masing2, tetapi Yesus Kristus telah menjadi mereka semua sbg SAKSI-NYA, sebagai MURID-NYA, sbg pemberita Injil Kristus. Maka dalam misi Kristiani di manapun dan kapanpun, kaum pria dan perempuan Kristen harus terus membangun kerjasama yang saling mengisi, saling menguatkan dan mendukung. Tidaklah patut bila ada sikap yang menempatkan kaum perempuan seolah sebagai kelompok masyarakat kelas 2, atau kaum pria seolah sebagai superior.

2) Meskipun mungkin menghadap kendala, masalah dan tantangan seperti yang dialami kaum perempuan yang pergi ke kubur, marilah kita terus maju dengan semangat, teguh berpengharapan akan pertolongan Tuhan, dan yang sangat penting: MOTIVASI & NIAT YANG BAIK untuk melayani Tuhan.

YESUS KRISTUS SUDAH BANGKIT. TUHAN yang telah bangkit, Ia tetap hidup selama2nya, dan selalu siap MENYERTAI & MENOLONG anak2Nya dalam segala kesulitan hidup yang dialaminya. Selamat Hidup bersama dengan Yesus Kristus yang bangkit dan hidup. Tuhan lah yang selalu berikan KUASA-NYA untuk menyelesaikan segala permasalahan dan pergumulan hidup kita. AMIN !

We Love Jesus & you. God bless you all.

(Renungan by Suryadi, Pdt.) tgl. 31 Maret 2013

No comments:

Post a Comment