"Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku; gada-Mu dan tongkat-Mu, itulah yang menghibur aku.." (Mazmur 23:4)

Wednesday, 20 March 2013

BAGI BEBANMU

Ada seorang tua sedang memanggul dua bakul bongkahan batu. Batu-batu itu hendak ia jual ke kota lalu ia tukar dengan dua bungkus nasi. Perjalanan yang harus ia tempuh tidaklah dekat, butuh beberapa jam lagi untuknya tiba di kota.
Dalam perjalanan, ia bertemu dengan seorang muda yang menawarkan diri untuk membantu memanggul dua bakulnya. Namum orang tua itu tidak mau memberikan bakul-bakul itu dan memilih untuk memanggulnya sendiri.

Orang tua itu tidak tahu bahwa seorang muda itu sangat kaya dan ingin membawa orang tua itu beserta bakulnya ke dalam mobilnya. Dan tentu saja dia akan mendapatkan sejumlah uang untuk meringankannya beban orang tua tersebut.

Namun, orang tua itu memilih untuk tetap memanggul bakulnya dan tidak ingin melepaskannya. Dia tidak percaya akan bantuan yang diberikan oleh orang lain. Orang tua itu telah menolak berkat yang sudah ada di depan mata.

Sama halnya dengan kehidupan kita. terkadang kita sudah berdoa dan menyerahkan semua beban-beban kita kepada Yesus, namun terkadang kita masih memikirkan beban-beban itu kembali dan menjadi ragu apakah Yesus benar-benar akan membereskannya.

Saat kita sudah berserah kepada Yesus, maka percayalah bahwa Yesus akan membuka jalan dan memberikan jawab atas semua pergumulan kita. Saat kita percaya, maka mujizat itu akan bekerja dalam kehidupan kita.

Dalam kesesakan aku telah berseru kepada TUHAN. TUHAN telah menjawab aku dengan memberi kelegaan.
(Mazmur 118:5)

Tuhan Yesus Memberkati

No comments:

Post a Comment